Rabu, 07 November 2012


Menggunakan Teknologi Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
BAB 2
Perusahaan dalam lingkungannya
Pada Bab 1, Kita telah melihat bahwa perusahaan  adalah  suatu sistem fisik, yang di kelola dengan menggunakan suatu sistem konseptual. Sistem fisik perusahaan adalah sistem lingkarang tertutup, dalam arti dikendalikan oleh manajemen, menggunakan informasi umpan balik untuk menyakinkan bahwa tujuan-tujuannya tercapai.
Lingkungan sangat berarti bagi perusahaan. Lingkungan adalah alasan utama keberadaan perusahaan. Pemilik perusahaan melihat perlunya penyediaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan lingkungan tertentu.

Delapan Elemen Lingkungan
Lingkungan suatu perusahaan tidak persis sama dengan lingkungan perusahaan yang lain.  Elemen-elemen lingkungan ini adalah organisasi atau individu yang berada di luar perusahaan dan memiliki pengaruh langsung atau tidak langsung pada perusahaan.
            Pemasok menyediakan meterial, mesin, jasa dan informasi yang digunakan oleh perusahaan untuk memproduksi barang dan jasa. Barang dan jasa ini di pasarkan kepada para pelanggan perusahaan. Serikat pekerja adalah organisasi bagi tenaga kerja terampil maupun tenaga kerja tidak terampil. Masyarakat keuangan terdiri dari lembaga-lembaga yang mempengaruhi sumber daya uang yang tersedia bagi perusahaan.contohnya meliputi bank dan lembaga peminjam lainnya serta perusahaan-perusahaan investasi. Pemegang atau pemilik adalah orang-orang yang menanamkan modal di perusahaan dan mewakili tingkat manajemen tertinggi. Pesaing mencakup semua organisasi yang bersaing dengan perusahaan di pasar. Pemerintah pada tingkat pusat, daerah dan lokal, memberikan kendala-kendala dalam bentuk undang-undang dan peraturan, tetapi memberikan bantuan dalam bentuk pembelian, informasi dan dana. Masyarakat global wilayah geografis tempat perusahaan melaksanakan operasinya. Perusahaan menunjukakan tanggung jawabnya pada masyarakat global dengan memperhatikan lingkungan alam, menyediakan produk dan jasa yang meningkatkan kualitas hidup dan beroperasi secara etis.

Apa Sajakah Sumber Daya Informasi Itu ?
Sejumlah usaha awal dalam manajemen informasi terfokus pada data. Usaha tersebut sejalan dengan meluasnya penggunaan sistem manajemen database (database management systems), atau DBMS, selama tahun 1970-an dan 1980-an.

Jenis-jenis Sumber Daya Informasi
·         Perangkat keras komputer
·         Perangkat lunak komputer\
·         Spesialis informasi
·         Pemakai
·         Fasilitas
·         Database
·         Informasi

Siapa yang Mengelola Sumber Daya Informasi?
Chief Information Officer
Istilah CEO (chief executive officer) telah lama dikenal dalam kosa kata bisnis setiap orang tahu bahwa CEO adalah orang yang memiliki pengaruh paling kuat dalam operasi perusahaan, dan umumnya memiliki jabatan direktur utama atau ketua dewan direksi. Chief information officer (CIO), adalah manajer jasa informasi yang menyumbangkan keahlian manajerialnya tidak hanya untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan sumber daya informasi tetapi juga berbagai bidang laindari operasi perusahaan.
            Seorang manajer jasa informasi dapat berperan sebagai chief information officer dengan mengikuti saran-saran berikut :
·         Sediakan waktu untuk bisnis dan pelatihan bisnis. Pelajari bisnisnya, bukan hanya teknologinya
·         Membangun kemitraan dengan unit-unit bisnis dana manajemen lini jangan menunggu hingga di undang
·         Fokuskan pada perbaikan proses dasar bisnis
·         Jelaskan biaya-biaya IS dalam  istilah-istilah bisnis
·         Bangun kepercayaan dengan memberikan jasa IS yang dapat diandalkan
·         Jangan bersifat defensif

Perencanaan Strategis
Perencanaan jangkan panjang  juga dikenal sebagai perencanaa strategis karena mengidentifikasi tujuan-tujuan yang akan  memberi perusahaan posisi yang paling menguntungkan dalam lingkungannya, serta menentukan strategi-strategi untuk mencapai tujuan tersebut.

Perencanaan Strategis Fungsional
Ketika para eksekutif  perusahaan telah sepenuhnya berkomitmen pada perencanaa strategis , mereka melihat perlunya tiap bidang fungsional untuk mengembangkan rencana strategisnya sendiri.
Perencanaan Strategis Sumber Daya Informasi
Istilah untuk menggambarkan aktivitas ini awalnya adalah transformasi kumpulan strategi (strategic set transformation), istilah yang  lebih baru yaitu perencanaan strategis sumber daya informasi (strategic planning for information resources) telah menjadi populer.
Transformasi Kumpulan Strategis
Ketika jasa informasi mulai mengembangkan rencana-rencana strategis, pendekatan yang dianjurkan adalah mendasar rencana tersebut sepunuhnya pada tujuan strategis perusahaan, yang diistilahkan dengan kumpulan strategi organisai. Langkah kedua, yang terpisah adalah rencana jasa informasi yang dibuat untuk mendukung tujuan perusahaan . Rencana jasa informasi itu disebut kumpulan strategi SIM (MIS strategy set), dan terdiri dari sejumlah  tujuan, kendala, dan strategi
            Kekurangan dasar dalam  transformasi kumpulan strategi adalah kenyataan bahwa bidang-bidang fungsional tidak selalu memiliki sumber daya untuk menjamin tercapainya tujuan strategis perusahaan. Namun, pendekatan ini masih dipakai bahkan oleh perusahaan-perusahaan yang sangat berhasil
Pendekatan SIR
Solusi untuk masalah tidak memadainya sumber daya informasi adalah perencanaan strategis sumber daya informasi (strategic planning for information resources). Atau SPIR.

End-User Computing sebagai Masalah strategis
Tidak semua orang yang ikut serta dalam EUC, memiliki tingkat pengetahuan yang sama tentang komputer. Para pemakai akhir dapat dikelompokkan menjadi empat golongan berdasarkan kemampuan komputer mereka.
Pemakai Akhir Tingkat Menu  (menu-level end-user) sebagaian pemakai akhir  tidak mampu menciptakan perangkat lunak mereka sendiri, tetapi dapat berkomunikasi dengan perangkat lunak jadi dengan menggunakan menu-menu seperti yang ditampilkan oleh perangkat lunak berbasis Windows dan Mac
Pemakai Akhir Tingkat Perintah (command level end-user) sebagian pemakai akhir memiliki kemampuan menggunakan perangkat lunak jadi yang lebih dari sekedar memilih menu. Para pemakai akhir ini dapat menggunakan  bahasa perintah dari perintah dan perangkat lunak untuk melakasanakan operasi aritmatika dan logika pada data
Pemakai Akhir Tingkat Programer (end-user programmer) sebagaian pemakai akhir dapat menggunakan bahasa-bahasa pemrograman seperti BASIC atau C++, dan  mereka dapat mengembangkan program-program yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka sendiri
Personil Pendukung Fungsional (functional support personel) di sejumlah perusahaan, para spesialis informasi adalah anggota dari unit-unit fungsional, bukannya unit jasa informasi.
Jenis-jenis Aplikasi Pemakai Akhir :
Sejauh ini, EUC telah memberi dampak pada berbagai sebsistem utama CBIS dalam  tingkat yang beragam. Sebagian besar aplikasi end-user computing telah di batasi  pada:
·         Sistem  pendukung keputusan (DSS) yang relatif mudah
·         Aplikasi kantor virtual  yang memenuhi kebutuhan perseorangan
Selebihnya adalah  tanggung  jawab spesialis informasi unuk bekerja sama dengan
pemakai dalam  mengembangkan:
·         Aplikasi SIM dan SIA
·         DSS yang rumit
·         Aplikasi kantor virtual yang memebuhi kebutuhan organisasional
·         Sistem berbasis pengetahuan
Manfaat End-User Computing
EUC memberi manfaat  bagi perusahaan  dalam dua cara utama EUC menyeimbangkan kemampuan pengemabang dengan tantang sistem, serta EUC menghilangkan atau mengurangi kesenjangan komunikasi antara pemakai dan spesialis informasi.
Risiko End-User Computing
Manfaat  EUC bukannya tanpa biaya. Ketika para pemakai mengembangkan sistem mereka sendiri, perusahaan di hadapkan pada sejumlah risiko
Sitem yang buruj sasarannya
Sistem yang Buruk Rancangan dan Dokumentasinya
Penggunaan Sumber Daya Informasi yang tidak Efisien
Hilangnya Integritas Data
Hilangnya Keamanan\Hilangnya Pengendalian



Menempatkan End-User Computing dalam Perspektif
End-user adalah suatu fenomena yang tidak akan hilang. Sebaliknya, pengaruhnya akan semakin meningkat. Karena manfaat potensialnya, perusahaan harus mengembangkan rencana strategis sumber daya informasi yang memungkinkan EUC untuk tumbuh dan berkembang.

Konsep Manajemen Sumber Daya Informasi
Manajemen sumber daya informasi, atau IRM, adalah aktivitas yang dijalankan oleh manajer pada semua tingkatan dalam perusahaan dengan tujuan mengidentifikasi, memperoleh, dan mengelola sumber daya informasi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pemakai
Elemen-elemen IRM yang Diperlukan
Meskipun seorang pemakai individu dapat mempraktekkan IRM.Pendekatan paling efektif bagi perusahaan adalah mengembangkan rencana formal  yang harus diikuti setiap orang . agarperusahaansepenuhnyadapatmencapai IRM. Perluadaserangkaiankondisitertentu.Kondisi-kondisitersebutmeliputi :
·         Kesadaran bahwa keunggulan kompetitif dapat di capai melalui sumber daya informasi yang unggul. Para eksekutifperusahaandanmanajer lain yang terlibatdalamperencanaanstrategismemahamibahwaperusahaandapatmencapaikeunggulanataspesaimgmyadenganmengelolaarusinformasi
·         Kesadaran bahwa jasa informasi adalah suatu bidang fungsional utama. Strukturorganisasimencerminkanbahwajasainformasisamapentingnyadenganbidangfungsionalutamalainnya, sepertikeuangandanpemasaran
·         Kesadaranbahwa CIO adalaheksekutifpuncak. CIO memberikontribusi, jikamemungkinkan, padapemecahanmasalah yang mempengaruhiseluruhoperasiperusahaan
·         Perhatianpadasumberdayainformasiperusahaanketikamembuatperencanaanstrategis. Ketikaparaeksekutifterlibatdalamperencanaanstrategisperusahaan.
·         Rencanastrategis formal untuksumberdayainformasi.Terdapatrencana formal untukmemperolehdanmengelolasumberdayainformasi.
·         Strategiuntukmendorongdanmengelola end-user computing. Rencanastrategissumberdayainformasimembahascaramembuatsumberdayainformasitersediabagiparapemakaiakhir, sambiltetapmempertahankanpengendalianatassumberdayatersebut.
IRM mencerminkanpemahamanmengenainilaiinformasidansumberdaya yang menghasilkaninformasi.Manajer di semuatingkatanmemangmemberikonstribusipada IRM, tetapisikapeksekutifpuncak, seperti CEO dananggotakomiteeksekutiflain, adalahkuncinya. Jikaparapemimpininitidakmemahamibahwasumberdayakonseptualsamapentingnyadengansumberdayafisik, IRM tidakakanpernahterjadi.
Model IRM
Kondisi-kondisi IRM yang diperlukantersebuttidakterpisahtetapibekerjasamasecaraterkoordinasi. Alinea-alineabernomor di bawahinimenjelaskannomor-nomertersebut.
1.      Lingkunganperusahaan. Delapanelemenlingkunganmemberikanlatarbelakanguntukmencapaikeunggulankompetitif.
2.      Eksekutifperusahaan. CIO disertakandalamkelompokeksekutif yang mengarahkanperusahaanmencapaitujuannya. Salah satuaktivitaskuncikelompokiniadalahperencanaanstrategis.
3.      Bidangfungsionaljasa. Jasainformasidisertakansebagaisuatubidangfungsionalutamadansetiapbidangbersama-samamengembangkanrencana-rencanastrategis yang mendukungrencanastrategisperusahaan.
4.      Sumberdayainformasi. Rencanastrategissumberdayainformasimenggambarkanbagaimanasemuasumberdayainformasidiperolehdan di kelola. Sebagiansumberdayainidipusatkandalamjasainformasi, dansebagiandidistribusikan di seluruhperusahaandalam area pemakai

Jumat, 12 Oktober 2012


Komputer Sebagai Sistem Informasi Organisasi
BAB 1
Pengantar Sistem Informasi Berbasis Komputer
·        Pengantar 
Informasi adalah salah satu jenis utama sumber daya yang tersedia bagi manajer. Informasi dapat di kelola seperti halnya sumber daya yang lain. Dan perhatian pada topik ini bersumber dari dua pengaruh. Pertama, bisnis telah menjadi semakin rumit, dam kedua, komputer telah mencapai kemampuan yang semakin baik.
            Output informasi dari komputer di gunakan oleh para manajer, non-manajer, serta orang-orang dan organisai-organisasi dalam lingkungan perusahaan. Manajer melaksanakan berbagai fungsi dan peran, dan untuk berhasil, manajer memerlukan keahlian dalam komunikasi dan pemecahan masalah
            Perusahaan adalah suatu sistem yang bersifat fisik, namun di kelola dengan menggunakan suatu sistem konseptual. Sistem konseptual itu terdiri dari suatu pengolah informasi yang mengubah data menjadi informasi dan menggambarkan sumber daya fisik
            Aplikasi utama komputer yang pertama adalah pengolahan data akuntansi. Aplikasi tersebut lalu diikuti oleh empat aplikasi lain: sistem informasi manajamen (management information systems), sistem pendukung keputusan (decision support systems), kantor visual (virtual office) dan sistem berbasis pengetahuan (knowledge-based systems).
·        Manajamen informasi
Manajer sebuah kios majalah di lobby suatu hotel dapat mengelola usahanya dengan mengamati aktiva berwujudnya barang dagang, cash register, ruangan dan arus pelanggan. Dengan operasi yang tersebar di wilayah yang luas manajer tidak lagi dapat mengandalkan pengamatan, tetapi harus lebih mengandalkan informasi.
Jenis – jenis Sumber Daya Utama
-          Manusia
-          Material
-          Mesin (termasuk fasilitas dan energi)
-          Uang
-          Informasi (termasuk data)
            Tugas manajer adalah mengelola sumber daya ini agar dapat di gunakan dengan cara yang paling efektif. Kita menggunakan istilah sumber daya fisik untuk menggambarkannya. Kita menggunakan istilah sumber daya konseptuak untuk menggambarka informasi dan data. Para manajer menggunakan sumber daya konseptual untuk mengelola sumber daya fisik

Manajemen Sumber Daya
Sumber daya di peroleh dan disusun agar siap digunakan saat diperlukan. Setelah sumber daya ini disusun, manajer berusaha untuk memaksimalkan penggunanya. Manajer meminimalkan waktu yang terbuang dan menjagannya agar berfungsi pada efisiensi puncak.
·        Perhatian pada Manajemen Informasi
Pengaruh Ekonomi Internasional
Perusahaan-perusahaan besar maupun kecil semua terkena pengaruh ekonomi yang dapat bersumber dari belahan dunia mana pun. Pengaruh tersebut dapat terlihat pada nilai relatif mata uang tiap negara.
Persaingan Dunia
Perusahaan tidak lagi bersaing dalam wilayah geografisnya saja. Dampak dar persaingan ini dapat dilihat pada impor dari luar negri.
Meningkatnya kerumitan Teknologi
Banyak terdapat teknologi di belakang layar, yang tidak kita lihat misalnya robo-robot pabrik dan peralatan otomatis penanganan dan penyimpanan barang dagangan.
Batas waktu yang semakin Singkat
Semua tahap operasi bisni sekarang ini dilaksanaka dengan lebih cepat dari sebelumnya
Kendala-kendala Sosial
Perluasan pabrik, produk baru, tempat penjualan baru, dan tindakan-tindakan serupa semuanya harus di pertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan.
·        Siapa Para Pemakai
Awalnya, pemakai output komputer adalah pegawai administrasi di bagaian akuntansi, yang komputernya melaksanakan aplikasi seperti pembayaran gaji, pengelolaan persediaan, dan penagiha. Sebagai informasi juga disediakan bagi para manajer, tetapi hanya sebgai produk sampingan dari aplikasi akuntansi
            Tetapi bukan hanya manajer yang memperoleh manfaat dari SIM. Non-manajer dan staf ahli juga menggunakan outputnya. Para pemakai juga berada di luar perusahaan. Para pelanggan menerima faktur dan laporan, para pemegang saham menerima cek deviden, dan pemerintah menerima laporan pajak. SIM bukanlah suatu sistem untuk memproduksi informasi manajemen, melainkan informasi pemecahan masalah.


Tingkatan Manajemen
Manajer pada puncak hirarki organisasi, seperti direktur dan para wakil direktur, sering disebut berada pada tingkat perencanaan strategis. Manajer tingkat menengah mencakup manajer wilayah, direktur produk, dan kepala divisi. Tingkat mereka dinamakan tingkat pengendalian manajemen. Manajer tingkat bawah mencakup kepala departemen, supervisior, dan pemimpin proyek. Tingkat terendah ini disebut tingkat pengendalian operasional karena disinilah operasi perusahaan berlangsung.
Fungsi Manajemen
Pada awal abad ini, sekitar tahun 1914, seorang ahli teori manajemen berkebangsaan Prancis, Henri Fayol, menyatakan bahwa manajer melakasanakan lima fungsi-fungsi manajemen yang utama. Pertama, merencanakan (plan), apa yang mereka lakukan, kemudian mereka mengorganisasikan (organizer) untuk mencapai organisasi tersebut. Selanjutnya mereka menyusun staf organisasi mereka dengan sumber daya yang di perlukan.
Keahlian Manajemen
Seorang manajer yang berhasil harus memiliki banyak keahlian, tetapi ada dua yang mendasar komunikasi dan pemecahan masalah. Manajer berkomunikasi dengan bawahannya, atasannya, orang-orang lain di unit lain dalam perusahaan, dan dengan orang-orang di luar perusahaan.
Keahlian Komunikas
Manajer menerima dang mengirimkan informasi dalam bentuk lisan atau tertulis. Komunikasi tertulis meliputi laporan, surat, memo, surat elektronik, dan terbitan berkala. Komunikasi lisan terjadi pada saat rapat, saat menggunakan telepon, saat meninjau fasilitas, tiap manajer memiliki pilihan mediannya sendiri.
Keahlian Pemecahan Masalah
Selama proses pemecahan masalah, manajer terlibat dalam pengambilan keputusan , yaitu tindakan memilih dari berbagai alternatif tindakan. Keputusan adalah suatu tindakan tertentu yang telah di pilih. Umumnya manajer perlu membuat keputusan ganda dalam proses memecahkan suatu permasalan tunggal.
·        Manajer dan Sistem
Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan
Elemen-elemen Sistem :
Sistem Lingkaran Terbuka dan Lingkaran Tertutup
Tidak semua sistem dapat mengatur operasinya sendiri. Suatu sistem tanpa elemen mekanisme pengendalian, lingkaran umpan balik, dan tujuan disebut sistem lingkaran terbuka
Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka
Sistem Fisik dan Sistem Konseptual
Perusahaan bisnis adalah suatu sistem fisik. Ia terdiri dari sejumlah sumber daya fisik. Suatu sistem konseptual, sebaliknya adalah sistem yang menggunakan sumber daya konseptual informasi dan data untuk mewakili suatu sistem fisik. Sisten konseptual umumnya ada sebagai citra mental dari pikiran manajer, sebagai angka-angka atau tulisan pada selembar kertas, atau dalam bentuk elektronik di media penyimpanan komputer
            Komputer adalah suatu sistem fisik, tetapi data dan informasi yang disimpan di dalamnya dapat dipandang sebagai suatu sistem konseptual. Data dan informasi mewakili satu atau lebih sistem fisik. Yang penting adalah apa yang diwakili oleh data dan informasi. Sistem fisik penting karena keberadaannya sistem konseptual karena penggambarannya atas sistem fisik.
Pentingnnya Suatu Pandangan Sistem
Suatu pandangan sistem melihat operasi bisnis sebagai sistem-sistem yang melekat dalam suatu lingkungan yang lebih luas. Ini adalah suatu cara pandang yang abstrak, tetapi bernilai potensial bagi manajer. Pandangan sistem ini :
1.      Mencegah manajer tersesat dalam kerumitan struktur organisasi dan rincian pekerjaan
2.      Meyadari perlinya memiliki tujuan-tujuan yang baik
3.      Menekankan pentingnya kerja sama dari semua bagian dalam operasi
4.      Mengakui keterkaitan organisasi dengan lingkungannya

·        Data Versus Informasi
Data terdiri dari fakta-fakta dang angka-angka yang relatif tidak berarti bagai pemakai. Informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti. Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh pengolah informasi. Pengolah informasi adalah salah satu elemen kunci dalam sistem konseptual. Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer, elemen-elemen non-komputer, atau kombinasi keduannya.
·        Suatu Model Sistem Informasi Berbasis Komputer
Manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah, dan informasi digunakan dalam membuat keputusan, informasi disajikan dalam bentuk lisan maupun tertulis oleh suatu pengolah informasi. Kita menggunakan istilah sistem informasi berbasis komputer atau CBIS, untuk menggambarkan lima subsistem yang menggunakan komputer

·        Menjustifikasi CBIS
Tanpa memandang apakah spesialis informasi atau pemakai yang mengembangkan aplikasi, CBIS harus dinilai dengan cara yang sama seperti investasi besar lain dalam perusahaan. Selama era WDP, perusahaan-perusahaan mencoba menjustifikasi komputer mereka berdasarkan biaya tenaga administrasi yang di gantikan.
·        Mencapai CBIS
Dalam beberapa hal, tiap subsistem CBIS menyerupai suatu organisme hidup-lahir tumbuh, menjadi matang, berfungsi, dan akhirnya mati. Proses evolusi ini disebut siklus hidup sistem dan terdiri dari tahap-tahap berikut :
1.      Perencanaan
2.      Analisi
3.      Rancangan
4.      Penerapan
5.      Penggunaan

·        Mengelola CBIS
Walau banyak orang mungkin menyumbangkan keahlian khusus mereka untuk pengembangan sistem berbasis komputer, pemakailah yang bertanggung jawab atas siklus hidup sistem. Sesuai dengan penekanan kita pada manajer sebagai pemakai
            Ketika manajer memilih untuk memanfaatkan dukungan para spesialis informasi, kedua pihak bekerja sama untuk mengidentifikasi dan mendifinisikan masalah, mengidentifikasidan mengevaluasi solusi alternatif, memilih solusi terbaik, merakit perangkat keras dan perangkat lunak sesuai, menciptakan database, dan menjaga kemutakhiran sistem.
·        Ikhtisar
Informasi adalah salah satu dari lima jenis utama sumber daya yang dapat dipakai oleh manajer. Semua sumber daya, termasuk informasi, dapat dikelola. Pengelolahan informasi semakinpenting saat bisnis menjadi lebih rumit dan kemampuan komputer berkembang
            Output komputer digunakan oleh para manajer, non-manajer, dan orang-orang atau organisasi dalam lingkungan perusahaan. Manajer terdapat pada  tingkatan dan dalam semua bidang fungsional
            Sistem adalah suatu integrasi elemen-elemen, yang semuannya bekerja menuju satu tujuan. Semua sistem meliputi tiga elemen utama: input, transformasi, dan output. Sebagaian sistem dapat mengendalikan operasi mereka sendiri, dan disebut sistem lingkarang tertutup. Sistem lingkarang tertutup meliputi : suatu mekanisme pengendalian, tujuan, dan lingkarang umpan balik di samping tiga elemen utama.
            Manajer mengelola suatu sistem fisik yang terdiri dari orang, material, mesin dan uang. Manajer memantau sistem fisik tersebut dengan menggunakan sistem konseptual. Para manajer harus memandang unit organisasi mereka dengan pandangan sistem.
            Terdapat perbedaan antar data dan informasi. Data mencakup fakta dan angka-angka yang relatif tidak berarti, yang diubah menjadi informasioleh suatu pengolah informasi. Informasi memiliki arti bagi pemakainya.
Komputer mula-mula digunakan sebagai sistem informasi akuntansi (SIA) tapi kemudian disadari memiliki nilai potensial sebagai suatu sistem informasi manajemen (SIM). Selanjutnya perhatian meluas pada bidang seperti sistem pendukung keputusan (decision support systems) DSS, kantor virtual (virual office) dan sistem berbasis pengetahuan (knowlodge-base systems). Kelima bidang aplikasi ini membentuk sistem informasi berbasis komputer (computer based information system) CBIS.